Kelompok pengembangan kognitif merupakan
kategori yang dialamatkan untuk memudahkan guru PAUD dan orang tua lainnya
dalam menstimulus kecakapan kognitif si kecil umur dini, sehingga akan tercapai
optimalisasi potensi pada masing-masing si kecil.
Lebih jelasnya perihal 7 Kelompok
Pengembangan Kognitif Si Umur Dini bisa diuraikan sebagai berikut:
1. Pengembangan Auditory (PA)
Pengembangan Auditory (PA)
merupakan kecakapan yang terkait dengan suara atau indra pendengaran si kecil.
Kecakapan yang dioptimalkan,
antara lain, memperdengarkan atau menirukan suara yang didengar sehari-hari,
memperdengarkan lagu atau syair dengan bagus, mencontoh instruksi verbal
simpel, memperdengarkan cerita dengan bagus, menyuarakan kembali
cerita simpel, menebak nyanyian atau apresiasi musik, mencontoh
ritmik dengan bertepuk, mengenal asal bunyi dan mengenal nama benda yang
dibunyikan.
2. Pengembangan Visual (PV)
Pengembangan Visual (PV) adakah
kecakapan yang terkait dengan penglihatan, pengamatan, perhatian, reaksi dan
persepsi si kecil kepada lingkungan sekitar.
Kecakapan yang dioptimalkan,
antara lain, mengenali benda-benda sehari-hari, membandingi benda-benda dari
yang simpel menuju ke yang lebih rumit, mengenal benda dari ukuran, wujud, atau
dari warnanya, mengenal adanya benda yang sirna seandainya digambarkan sebuah
gambar yang belum total atau janggal, menjawab pertanyaan perihal sebuah gambar
seri dan atau lainnya, membentuk potongan teka-teki mulai dari yang simpel
hingga ke yang lebih kompleks, mengenali namanya sendiri jika tertulis dan
mengenali huruf dan angka.
3. Pengembangan Taktil (PT)
Pengembangan Taktil (PT)
merupakan kecakapan yang terkait dengan pengembangan tekstur (indra peraba).
Kecakapan yang dioptimalkan,
antara lain: memaksimalkan kesadaran akan indra sentuhan, memaksimalkan
kesadaran akan beraneka tekstur, memaksimalkan kosa kata untuk menandakan
beraneka tekstur seperti tebal-tipis, halus-kasar, panas-dingin, dan tekstur
kontras lainnya, bermain di bak pasir, bermain air, bermain dengan plastisin,
menebak dengan menyentuh tubuh sahabat, menyentuh dengan kertas amplas, meremas
kertas koran dan meraup biji-bijian.
4. Pengembangan Kinestetis (PK)
Pengembangan Kinestetis (PK)
merupakan kecakapan yang terkait dengan kelancaran gerak tangan/ keterampilan
tangan atau motorik halus yang memberi pengaruh perkem-bangan kognitif.
Kecakapan yang dioptimalkan,
antara lain, finger painting dengan tepung kanji, menjiplak huruf-huruf
geometri, melukis dengan cat air, mewarnai dengan simpel, menjahit dengan
simpel, merobek kertas koran, menghasilkan wujud-wujud dengan balok, mewarnai
gambar, membikin gambar sendiri dengan beraneka media, menjiplak wujud
lingkaran, bujur kandang, segitiga atau empat persegi panjang, mengontrol dan
merajai sebatang pensil, membentuk atau menggabung-kan potongan gambar atau teka-teki
dalam wujud simpel, sanggup mengaplikasikan gunting dengan bagus, dan sanggup
menulis.
5. Pengembangan Aritmatika (PAr)
Pengembangan Aritmatika (PAr)
merupakan kecakapan yang terkait dengan kecakapan yang dituntun untuk kecakapan
berhitung atau konsep berhitung awal.
Kecakapan yang dioptimalkan,
antara lain, mengenali atau membilang angka, menyebut urutan bilangan,
menghitung benda, mengenali himpunan dengan poin bilangan berbeda, memberi poin
bilangan pada suatu himpunan benda, menjalankan atau mengatasi operasi
penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dengan mengaplikasikan konsep
dari riil ke imajiner, mengaitkan konsep bilangan dengan lambang bilangan, dan
menghasilkan wujud benda pantas dengan konsep bilangan.
Dalam prakteknya, bisa digunakan
dengan;
Mengaplikasikan konsep waktu
contohnya hari ini.
Mengucapkan waktu dengan jam.
Mengurutkan lima
hingga dengan sepuluh
benda menurut urutan tinggi besar.
Mengetahui penambahan dan
pengurangan.
6. Pengembangan Geometri (PG)
Pengembangan Geometri (PG)
merupakan kecakapan yang terkait dengan pengembangan konsep wujud dan ukuran.
Kecakapan yang dioptimalkan, antara lain:
Memilih benda berdasarkan warna,
wujud dan ukurannya.
Mencocokkan benda berdasarkan
warna, wujud dan ukurannya.
Memperbandingkan benda
berdasarkan ukurannya besar-kecil, panjang-lebar, tinggi-rendah.
Mengevaluasi benda secara simpel.
Paham dan mengaplikasikan bahasa
ukuran, seperti besar-kecil, tinggi- rendah, panjang-pendek, dan sebagainya.
Mewujudkan wujud dari kepingan
geometri.
Menyebut benda-benda
yang ada di
kelas pantas dengan
wujud geometri.
Mengikuti wujud-wujud geometri.
Menyebut, memperlihatkan, dan
mengklasifikasikan lingkaran, segitiga, dan segiempat.
Membentuk menara dari delapan
kubus.
Mengetahui ukuran panjang, berat,
dan isi.
Mencontoh pola dengan empat
kubus.
7. Pengembangan Sains Awal (SP)
Pengembangan Sains Awal (SP)
merupakan kecakapan sains awal terkait dengan beraneka tes atau demonstrasi
sebagai suatu pendekatan secara sainstific atau logis tapi konsisten dengan
menentukan jenjang berdaya upaya si kecil.
Adapun kecakapan yang akan
dioptimalkan, antara lain:
Mengeksplorasi beraneka benda
yang ada di sekitar.
Mengadakan beraneka tes simpel.
Mengkomunikasikan apa yang sudah
dilihat dan diteliti.
Tulisan Prinsip Prinsip Kerja
Pengembangan Kognitif PAUD yakni komponen dari Perkembangan Kognitif Si Umur
Dini.